Imam Zahid menghendaki  membuktikan dengan keyakinannya : Bahwa masalah rizqi itu sudah dijatah dan kalau memang jatathnya pasti akan datang sendiri sekalipun tidak dicari,Pada suatu hari Imam Zahid pergi kehutan dan naik kegunung diatas gunung ada Gua , Lalu Imam Zahid masuk kegua dan duduk disebelah pojok gua,


Imam Zahid berkata kepada dirinya sendiri :Kami disini menunggu dan ingin tau bagai mana Tuhanku memberi rizqi padaaku ,Maka beberapa saat kemudian ada rombongan yang salah jalan dan pada saat itu baru turun hujan ,
Maka rombongan tadi mencari tempat berteduh dan mereka mengetahui ada gua dibukit lalu rombongan tersebut masuk gua ,Setelah rombongan tadi masuk gua maka melihat saya,dan mereka menyapa aku dengan ucapan : Hai Abulloh , Dan aku tak menjawabnya,Lalu mereka bilang mungkin orang ini kedinginan dan tidak mampu berbicara,
Maka mereka sama sama membuat api unggun untuk memanaskan badanku setalah badanku dipanaskan mereka bertanya lagi kepadaku dan aku tak menjawab pertayaan mereka,Lalu mereka berkata lagi : Orang ini mungkin kelaparan dan tida kuat untuk bicara,Lalu mereka meyodorkan makanan padaku dan bilang padaku makanlah makanan ini ! tAPIaku tetap diam dan makanan itu tidak aku ambil,

Merka berkata lagi ; Orang ini mungkin sudah lama tak kemasukan makanan dan sekarang kelaparan,Lalu mereka memasak manisan dari gula / agar agar lalu mereka menyuguhkan kepadaku tapi aku tetap diam dan tidak makan,lalu rombongan itu bilang orang ini giginya merapat dan mulutnya tertutup sangat kuat ,Carilah pisau/sendok untuk membuka mulutnya,Kemudian ada dua orang laki laki dari mereka berdiri mencari pisau dan setelah mendapat pisau lalu ditaruh dimulut Imam zahid untuk membuka mulutnya dan untuk memasukkan makanan,

Pada saat itu Imam Zahid ketawa terbahak bahak,Maka kedua orang tersebut bilang sama Iamam Zahid : Kamu gila,Maka Imam Zahid menjawabnya aku tidak gila,Tetapi aku ingin mengetahui bagai mana tuhanku memberi rizqi padaku maka aku lakukan hal seperti ini ,
Imam Zahid berkata : Seungguhnya Alloh memberi rezeqi kepadaku dan kepada hambaNya diman saja kapan saja dalam keadaan apasaja {rounaqul majalis}HBC6E4EFXMRQ
 
Top