27/05/2010
Assalamu’alaikum wr. wb.
Isu terjadinya pergeseran arah qiblat masjid akibat gempa, masih harus dibuktikan kebenarannya dengan penelitian yang  seksama secara ilmiah melibatkan pakar-pakar dari berbagai disiplin ilmu. Secara teori gempa yang terjadi di Indonesia selama satu dekade ini tidak mengakibatkan pergeseran arah qiblat.



Masjid yang sejak awal dibangun dengan posisi arah qiblat yang tepat, ternyata hingga kini masih tetap mengarah ke qiblat, contohnya masjid Uswatun Hasanah Komplek Perumahan Pondok Jaya Bintaro Jaya Tangerang Selatan yang dibangun sejak tahun 2000 hingga sekarang arah qiblatnya masih tetap.

Masjid-masjid yang tidak tepat arah qiblatnya pada umumnya disebabkan oleh tidak akuratnya dalam pengukuran arah qiblat ketika mulai dibangun.

Mengukur arah qiblat dapat dilakukan antara lain dengan menggunakan roshdul qiblat. Menurut perhitungan hisab Lajnah Falakiyah PBNU markaz Jakarta, akan terjadi roshdul qiblat pada hari Jum’at, 28 Mei 2010 jam 16.17 WIB, matahari benar-benar di atas Ka’bah, sehingga segala sesuatu yang berdiri tegak bayangannya menuju Ka’bah.

Kepada jajaran Lajnah Falakiyah NU dan Nahdliyyin di seluruh Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan momentum roshdul qiblat itu dengan mempelopori gerakan peduli roshdul qiblat untuk mengoreksi arah qiblat di masjid masing-masing. Caranya antara lain memperhatikan bayangan benda tegak lurus yang merupakan arah qiblat. Selanjutnya mohon diinformasikan/dilaporkan kepada LF PBNU melalui no berikut :

-  081310410581 (Sirril Wafa) untuk Jawa Timur
-  081514240370 (Nahari) untuk Jawa Tengah dan DI. Yogyakarta
-  08174896362 (Abdul Khaliq) untuk Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta
-  081385357272 (Sholeh) untuk Sumatra
-  081390310085 (Munawwir) untuk Kalimantan, Bali, NTT dan NTB.
-  08157731217 (A. Ghazalie Masroeri) untuk Sulawesi, dll

Materi laporan meliputi :
1.  Alamat Masjid
2.  Kapan Masjid didirikan
3.  Tepat tidaknya arah qiblat
4.  Kalau tidak tepat apa sebabnya dan berapa selisihnya
5.  Nama Pelapor

Terimakasih atas partisipasi yang diberikan.
Wallahulmuwaffiq ilaa aqwamiththoriiq

Wassalamu'alaikum wr. wb.


A. Ghazalie Masroeri
Lajnah Falakiyah PBNU
 
Top