Situs resmi Mabes Polri www.polri.go.id menjadi korban ulah dari para dedemit maya. Situs tersebut dideface dengan memunculkan foto Evan Brimob yang bertuliskan SAMPAH MASYARAKAT = EVAN BRIMOB.
Hingga pukul 10.55 WIB, Sabtu, 7 November 2009 di kategori Regular News situs milik Polri ini, gambar Evan Brimob yang mengenakan baju seragam masih terlihat.
Di atas gambar Evan Brimob terdapat tulisan SAMPAH MASYARAKAT = EVAN BRIMOB. Begitu juga di sebelah kanan terdapat tulisan “INDONESIA TIDAK BUTUH EVAN BENCONG”…
Tampak juga di atas tulisan SAMPAH MASYARAKAT = EVAN BRIMOB terlihat teks yang menyebutkan nama orang dan jam upload “berita” tersebut yakni 2009-11-06 21:01:20 | oleh wawan hermansyah,s.sos.
Pada bagian judul berita tersebut bisa diklik. Namun setelah diklik tidak memiliki teks artikel alias kosong. Dalam detail berita itu hanya bertuliskan SAMPAH MASYARAKAT = EVAN BRIMOB dan”INDONESIA TIDAK BUTUH EVAN BENCONG” serta foto Evan Brimob.
Hingga kini pihak Mabes Polri belum memberikan keterangan tentang kasus ini. Begitu juga dengan pihak yang bertanggungjawab atas aksi deface yang dilakukan di situs Mabes Polri.
Nama ‘Evan Brimob’ mencuat ketika dia menulis status yang dinilai provokatif di situs jejaring facebook. Status itu tertulis ‘Polri gak butuh masyarakat.. tapi masyarakat yg butuh polri.. maju terus kepolisian Indonesia, telan hidup2 cicak kecil.’
Evan kemudian mengakui kesalahannya dan menyampaikan permohonan maaf melalui internet dan secara kedinasan.
Wakil Kepala Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Sulistyo Ishaq menyatakan, permohonan maaf kepada masyarakat dan orang-orang yang dirugikan akibat perbuatan anak buahnya.• VIVAnews