Shlat Tasbih itu seperti sholat yang lainnya.atau seperti sholat hajad, jumlahnya ada empat raka’at,salamnya dua kali,hanya ada perbedaan sedikit ,yaitu:The sacredness of the two holy shrines in the Qur'an, Sunnah (tradition) and Islamic fiqh (jurisprudence)Fiqh al-ghina wa-al-musiqa fi daw al-Quran wa-al-sunnah (Arabic Edition)
Setelah membaca surat membaca tasbih seperti berikut : سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sebanyak lima belas kali ,
lalu rukuk, didalam rukuk setelah membaca سبحان ربّي العظيم وبحمده , membaca سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sepuluh kali, lalu berdiri lagi {I’tidal} ,setelah membaca ربّنا لك الحمد sampai selesai lalu membaca سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sepulh kali, lalu sujud,didalam sujud ,setelah membaca سبحان ؤبّي الاعلى وبحمده lalu membaca سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sepuluh kali ,lalu duduk,didalam duduk setalah membaca ربّ اغفرلي sampai selesai,lalu membaca سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sepuluh kali,lalu sujud lagi,dan bacaannya sama dengan sujud yang pertama ,lalu duduk lagi ,dan setelah duduk membaca سُبْحَانَ الله وَالْحَمْدُ للهِ وَلاَاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ sepuluh kali,lalu berdiri lagi ,untuk memasuki raka’at yang kedua, ketika berdiri tidak usah takbir.dikarenakan,ketika akan duduk yang kedua sudah membaca takbir